Pemkab Pasaman Barat Dorong Nagari Bangun Jalan Usaha Tani
SIMPANG EMPAT – Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat mengarahkan nagari (desa) secara bertahap membangun jalan usaha tani dalam rangka memudahkan petani menjual hasil pertaniannya ke pasar.
“Kita telah berkoordinasi dengan 90 nagari (desa) yang ada. Masing-masing nagari mengalokasikan 20 persen dari dana desa yang ada. Masing-masing nagari mengalokasikan dana desa untuk ketahanan pangan berbeda sesuai besaran anggaran yang ada,” kata Penjabat Sekretaris Daerah Pasaman Barat Doddy San Ismail di Simpang Empat, Sabtu.
Menurutnya salah satu bentuk kegiatan yang dilakukan seperti membangun jalan usaha tani di Kampung III Jorong Suka Maju Mahakarya, Kecamatan Luhak Nan Duo.
“Saya berharap pembangunan jalan tersebut dapat diselesaikan tepat waktu sehingga manfaatnya segera dirasakan oleh masyarakat, khususnya para petani,” katanya.
Ia mengimbau para tokoh masyarakat untuk bekerja secara maksimal dan tidak menyalahgunakan aturan, apalagi dana desa, agar pembangunan dapat berjalan merata di seluruh jorong.
“Hasil dari kegiatan ketahanan pangan harus masuk ke badan usaha milik nagari dan dikelola dengan baik sesuai dengan Asta Cita Presiden RI. Semoga ini dapat memaksimalkan potensi yang ada,” harapnya.
Dia menjelaskan untuk Pasaman Barat pada 2025 ini memperoleh alokasi dana desa sebesar Rp98.139.345.000 pada 2025. Naik dibandingkan tahun 2024 sebesar Rp97.063.957.000 untuk 90 nagari atau desa.
Wali Nagari Mahakarya M. Saleh mengatakan kegiatan peningkatan jalan usaha tani Kampung III Mahakarya didanai oleh dana desa tahun anggaran 2025 dengan nilai lebih dari Rp210 juta.
Pembangunan ini diperkirakan selesai pada 23 September 2025.
“Kita telah melakukan peletakan batu pertama. Artinya, pembangunan jalan ini siap dimulai dan diharapkan dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakat,” ucapnya.
Camat Luhak Nan Duo Sutrisno, menyebutkan jalan tersebut nantinya akan dapat tembus ke Kampung Sungai Talang dan Kapar.
Ia berharap dengan adanya pembangunan jalan ini, perekonomian masyarakat dapat meningkat.
“Pembangunan ini untuk masyarakat kita dan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan. Semoga kampung lain di Mahakarya juga mendapatkan bantuan lainnya dari pemerintah,” harapnya.(antara)
